Cek Kesehatan Gratis Dimulai Serentak

210

Tangerang Selatan – Pemerintah resmi memulai secara serentak program Cek Kesehatan Gratis (CKG) bagi masyarakat pada Senin 10 Februari 2025. Program yang termasuk dalam Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) kabinet Merah Putih ini dilaksanakan di seluruh Puskesmas di Indonesia.

Kepala Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan (BKPK), Asnawi Abdullah mengajak masyarakat untuk tidak melewatkan kesempatan mengecek kesehatan pada saat ulang tahun sebagai upaya pencegahan dan pengendalian faktor risiko penyakit .

“Kementerian Kesehatan telah berkoordinasi dengan seluruh provinsi untuk bisa melaksanakan Cek Kesehatan Gratis serentak di seluruh Indonesia“ ujar Asnawi saat mendampingi Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar meninjau CKG di Puskesmas Ciater, Tangerang Selatan. 

Baca Juga  Kemenkes Dorong Indonesia Mandiri Produksi Bahan Baku Obat Dalam Negeri

Asnawi menjelaskan, dalam memaksimalkan pelayanan, Kementerian Kesehatan telah menyiapkan anggaran yang cukup untuk pemeriksaan di berbagai rentang usia. Anggaran yang disediakan bervariasi sehingga disayangkan bagi masyarakat untuk tidak mengambil “kado” dari negara ini.

“Memang cukup bervariasi antara satu orang dengan orang yang lainnya namun diperkirakan rangenya itu sekitar 1,6 sampai 2 juta, jadi sayang sekali (jika) hadiah ini tidak dimanfaatkan oleh seluruh warga bangsa” imbuh Asnawi

Lebih lanjut, Asnawi juga menjelaskan, untuk memudahkan masyarakat memanfaatkan layanan, pemerintah memberikan kesempatan bagi masyarakat yang ingin memanfaatkan CKG dimanapun meski sedang berdomisili di wilayah lain di luar alamat BPJS. 

“Memang lebih aman sesuai dengan domisili namun kalau ada satu dan lain hal bertugas ke daerah lain ingin memanfaatkan CKG diberikan kesempatan untuk memeriksakan tapi ketika ada tindak lanjut harus sesuai dengan alamat BPJS ” jelas Asnawi.

Baca Juga  Pengajuan Klaim INA-CBG Butuh Pengkodingan Diagnosis dan Tindakan Yang benar

Hari pertama dimulainya CKG, Puskesmas Ciater melayani 12 orang yang telah mendaftar melalui aplikasi SATUSEHAT mobile dan yang mendaftar langsung. Puskesmas telah mempersiapkan sumber daya dengan maksimal agar pelayanan bisa efektif dan efisien sehingga tidak menimbulkan antrian lama.

Salah satu masyarakat penerima layanan, Diah, menyambut baik adanya program CKG ini sebagai upaya deteksi dini terhadap penyakit tidak menular dan berharap program ini bisa terus berlanjut agar masyarakat dapat hidup lebih sehat. 

“Program ini bagus ya, karena kita bisa mendeteksi penyakit tidak menular secara dini supaya pengobatan lebih cepat tanpa harus ke rumah sakit jadi sangat membantu sekali” ujar wanita yang mengetahui program ini melalui media sosial. (Penulis: Ahdiyat, Edit: Timker HDI)